Benjolan/Tumor Payudara: FAM, Kista atau Kanker?

HARAP DIBACA POST BARUKU: IMPORTANT UPDATE!! Aku terdiagnosa Kanker Payudara!

Hi all, finally post pertama saya tentang benjolan payudara. Saya buat post ini untuk kalian yang bingung perbedaan antara FAM, Kista dan Kanker. Tulisan ini berdasarkan pengalaman saya konsultasi ke beberapa dokter, juga hasil cari-cari info sendiri. Saya sendiri bukan dokter, dan bukan ahli, benar-benar hanya ingin share tentang yang saya tahu berdasarkan pengalaman pribadi. Kalau ada kesalahan/kekurangan, mohon dimaklumi dan mohon bantuan untuk memperbaiki tulisan saya ini 🙂 ~

Semua benjolan baik itu amat kecil maupun amat besar akan disebut sebagai tumor pada istilah kedokteran. Jadi jangan takut dulu dengar kata tumor, karena benjolan kecil yang lebih kecil dari upilmu pun bisa dibilang sebagai tumor.

Ada 3 macam tumor yang umumnya terdapat di payudara, yaitu FAM, Kista dan Kanker. Berikut perbedaannya.

FAM: Fibroadenoma Mammae

– jinak

– berupa jaringan (padat), semacam daging yang tumbuh

– bila diraba, bisa digerakan (fleksibel)

– bisa membesar, tapi biasanya lambat

– penyebabnya kebanyakan adalah hormon

Kista:

– jinak

– berupa cairan yang seperti dikemas dalam balon (bisa diibaratkan seperti balon yang diisi air)

– bila diraba, bisa digerakan (fleksibel)

– bisa membesar, bisa juga tidak

– tidak diketahui penyebabnya

Kanker:

– ganas

– berupa sel kanker

– bila diraba, terasa keras dan tidak bisa digerakkan

– batasannya dengan daging tidak jelas

– bisa membesar dengan sangat cepat

– bisa juga tidak ada benjolan, tapi terjadi perubahan kulit di payudara seperti berubah jadi sangat kasar seperti jeruk, puting tenggelam dll

– biasanya faktor genetik akan memperbesar risiko kanker

Pada kasus kanker tertentu, bisa jadi tidak terdapat benjolan. Seperti kasus Kylie Armstrong ini. Yang terlihat hanya semacam dekok pada payudaranya.

“These 3 very, very subtle DIMPLES on the bottom of this breast are a sign of BREAST CANCER! This is what MY BREAST CANCER looks like. I felt no lump. The GP felt no lump….”

Kamu bisa baca post aslinya di Facebook  di sini dan baca berita yang memuatnya di sini

Saya salut sekali dengan Kylie Armstrong yang sangat berani menyebarkan foto kanker di payudaranya ini, hanya supaya orang-orang bisa lebih waspada terhadap kanker.

Bila kamu merasakan ada benjolan di payudara, jangan takut dulu. Waspada harus, tapi ingat jangan panik. Beberapa dokter yang saya rekomendasikan di Bandung untuk konsultasi:

– Dokter Dradjat (Spesialis Bedah & Tumor) praktek di RS Boromeus, Melinda, Santosa

– Dokter Els Anggraeni (internist) praktek di Jl. Anggrek No. 1. Praktek hari Senin, Selasa, Kamis, Jumat mulai sekitar pukul 15.30 sampai malam. Daftar via telpon pukul 10.00-14.00 di nomor 022-7208401.

– Dokter Julianto & Imelda (internist) di Jl. Cipaganti No. 129. Telp. 022-2031135. Praktek Senin-Sabtu, pagi hari dan malam hari.

Intinya konsultasilah ke beberapa dokter yang nyaman, berpengalaman dan memberikan penjelasan sedetail mungkin. Jangan langsung percaya ke 1 dokter aja. Dan kalau bisa, konsultasi juga ke dokter selain dokter bedah. Karena dari pengalaman saya, dulu pernah ke beberapa dokter bedah lain, semuanya suruh secepatnya operasi.

Selain itu, USG lah di tempat yang terpercaya dan mesin USG-nya yang bagus, karena hasil USG lah yang bisa menentukan jenis tumor. Kalau saya rekomen Dokter Bobby untuk USG, praktek di Jl. Dipatiukur No. 26C Bandung. Telp. 022-2534399. Harus daftar dulu ya via telepon.

Jangan langsung operasi karena ketakutan, pikirkanlah dulu matang-matang, diskusi juga dengan keluarga dan teman supaya bisa menentukan pilihan terbaik. Ingat, bukan berarti dengan dioperasi hidup kita pasti lebih baik, bagaimana kalau ada efek samping atau kesalahan saat operasi. Pikirkan semuanya 🙂

Di sini saya sama sekali tidak melarang yang mau operasi, karena itu adalah pilihan masing-masing orang, tentunya tergantung jenis tumor dan penyakitnya masing-masing juga. Saya hanya berbagi pengalaman saya, dan karena semua dokter yang pernah saya temui menyatakan bahwa tumor di payudara saya bersifat jinak dan tidak membesar, jadi saya putuskan untuk tidak membuangnya.

Saya hanya ingin share dan mengingatkan agar jangan keburu panik dan jadi mengambil tindakan operasi tanpa pikiran yang matang. Proses pemulihan dari operasi pengangkatan tumor, atau pengangkatan keseluruhan payudara (biasanya pada kasus kanker) lamanya tergantung dari masing-masing pasien, tapi yang sudah saya dengar dari teman-teman ada yang pemulihannya membutuhkan jangka waktu yang lama (bisa berbulan-bulan sampai bisa beraktivitas normal kembali).

Semoga post ini bisa berguna 🙂 dan mohon bantuan koreksinya dari teman-teman bila ada kesalahan.

Sekedar info, tumor yang saya derita dilihat dari hasil USG terakhir adalah kista. Kadang-kadang (sekitar setahun sekali) terjadi infeksi, seperti pembengkakan payudara dan keluar cairan berwarna bening kekuningan disertai sedikit sekali darah. Infeksi ini masih ga jelas apa penyebabnya. Tapi kalau kamu mengalami hal ini lebih baik cepetan ke dokter karna kalau infeksi ga segera diobatin bisa tambah parah infeksinya. Saya akan update lagi kalau dapat info lagi 🙂